Monday, April 28, 2008

Membangun Media Center (MC) untuk Gaya Hidup Connected Life

Salah satu gaya hidup yang sedang trend sekarang adalah "Connected Life", di mana kita selalu terhubung ke dalam network di manapun kita berada.

Saya pernah ditanya seberapa siapkah implementasi Connected Life di Indonesia ? Dan sejauh manakah Connected Life ini bisa diterapkan di infrastruktur di Indonesia ?

Untuk mengetahui seberapa baik Connected Life ini bisa diterapkan di Indonesia, saya mencobanya sendiri. Dua minggu yang lalu saya membeli sebuah pc dengan spesifikasi tertentu sebagai intelligent set top box, dengan koneksi internet broadband 24 jam, dan siaran TV kabel/satelit dengan set top box.

Perangkat yang saya gunakan adalah sebagai berikut :

Intelligent Set Top Box (MC= Media Center)

  • CPU : Intel Core 2 Duo, 2.4GHz clock speed (Intel Core dipilih karena cepat dan tidak terlalu panas)
  • DRAM : 4 GByte (sebenarnya 2GB cukup, tapi saya putuskan pakai 4GB karena memory sekarang harganya murah)
  • Hard Disk : 2x 250 GByte (tadinya mau pakai nx 500GB, tapi kebetulan yang tersedia adalah 250GB.... sudah cukup untuk merekam siaran hi quality selama 2 minggu berturut2)
  • TV Tuner : Hauppauge WinTV PVR 500 dual tuner (builtin MPEG encoder/decoder shg meringankan kerja CPU dan memastikan perekaman dan play back yang mulus, dan dipilih karena supportnya bagus)
  • VGA Card : Asus NVIDIA GeForce 8500GT PCI dengan SVideo TV Out (diperlukan untuk terhubung ke TV di rumah, dipilih karena supportnya terbaik)
  • Operating System : Microsoft Windows Vista (dipilih karena kemudahan installasi, dan reliability)
  • Mother Board : ASUS (dipilih karena reliability)
  • Application : Cisco VPN Client, Cisco Personal Communicator (with WebCam), Microsoft Office dengan Outlook email client

Others

  • TV/Monitor : LCD TV 42 inchi atau lebih besar
  • Headset dengan microphone (kalau bisa bluetooth headset untuk celular phone). Bluetooth headset tersebut harus bisa dikenalkan ke 2 perangkat sekaligus (ke MC dan ke celular phone)
  • USB Bluetooth (untuk koneksi ke bluetooth headset)
  • ISP : FirstMedia (Broadband Kabel Internet, 768 Kbps unlimited)
  • Siaran TV : FirstMedia & IndoVision
  • Broadband Router : Linksys Broadband Router with WiFi Access Point
  • Mouse : Gyroscope Mouse Logitech MX Air
  • Remote Control : Microsoft Windows Vista MCE compatible mouse from Hauppauge
  • Lemari TV, sofa empuk, minuman & snack !

Installasi Windows Vista berjalan dengan mulus, namun beberapa hardware membutuhkan driver khusus untuk Vista (driver yang built in di Vista tidak bisa mengenali Hauppauge dan Asus NVIDIA dengan baik). Driver2 tersebut harus didownload & diinstall dahulu sebelum customization bisa dilakukan.

Setelah itu tahap berikutnya adalah customization dari Hauppauge TV tuner. Karena ada dua sumber TV (FirstMedia dan IndoVision) maka nanti kita bisa tetap nonton TV life dan berganti2 channel, sementara di latar belakang intelligent set top box kita akan tetap melakukan perekaman pada channel yang lain. Saluran TV yang life juga akan bisa dipause dan dimundurkan jika diperlukan (misalnya karena ada tamu dsb).

Tahap berikutnya penyetelan Cisco VPN client supaya MC kita bisa terhubung ke jaringan intranet di kantor.

Tahap berikutnya lagi penyetelan Cisco Personal Communicator. Software ini memungkinkan MC kita itu bisa menerima dan membuat panggilan telpon ke nomor manapun di dunia (yang terhubung dalam jaringan intranet). Cisco Personal Communicator dengan WebCam juga memungkinkan kita melakukan Video Call, sehingga lawan bicara akan bisa terlihat. Pastikan Personal Communicator bisa ditunakan menggunakan bluetooth headset anda.

Pengalaman Connected Life

Pengalaman Connected Life dengan Media Center ini benar-benar sangat menyenangkan.

Di rumah saya bisa duduk dengan santai sambil nonton TV life di layar LCD yang besar. Jika acaranya membosankan saya bisa melihat rekaman2 acara TV yang sudah lewat. Semua acara TV dapat dijadwalkan untuk direkam pada saat-saat tertentu (misalnya pada saat kita pergi sehingga tidak ada jadwal yang terlewat).

Pada saat saya sedang nonton TV (baik life ataupun rekaman), saya juga bisa mem-pause acara tersebut jika ada tamu atau ada keperluan lain (misalnya ke toilet).

Jika ada panggilan telpon untuk saya, maka panggilan telpon tersebut bisa saya terima di MC, dan lawan bicara bisa muncul di layar TV, dan kita bisa bicara dengan enak menggunakan bluetooth headset (jika kita bepergian, kita juga tetap bicara menggunakan bluetooth headset tersebut, tapi koneksinya lewat celular phone).

MC dapat juga menerima email2 yang dikirimkan oleh rekan2. Jika email tersebut berisi attachment (misalnya presentasi PPT), maka materi dapat didisplay di layar TV. Sehingga kita bisa mendiskusikan suatu hal dengan materi PPT yang sama. Tentunya pada saat kita melakukan diskusi, siaran TV life bisa di-pause, dan dilanjutkan nanti pada saat diskusi selesai.

Mouse Logitech MX Air juga sangat nyaman digunakan, karena mouse ini memungkinkan kita untuk menavigasi MC tanpa memerlukan meja. Jadi kita tinggal menggerak2an tangan di udara untuk melakukan navigasi Windows Vista dari sofa..... (oleh karena itu kita perlu layar TV LCD yang cukup besar, sehingga cursornya tetap terlihat dari sofa :-)

Tips

  • Microsoft Windows Vista tidak CPU intensif dan bisa berjalan dengan sangat memuaskan, dengan syarat : DRAM (Memory) yang terpasang berukuran cukup besar. Pengalaman saya 2GB DRAM sudah cukup. DRAM 1GB akan terlalu mepet...
  • Gunakan selalu driver terbaru dari hardware yang anda gunakan untuk Windows Vista, driver ini bisa didownload langsung dari vendor hardware tersebut -- oleh karena itu selalu gunakan hardware populer dengan dukungan software yang terbaik
  • Untuk kenikmatan navigasi, gunakan mouse dengan teknology Gyroscope
  • Gunakan layar LCD sebagai monitor & TV. Layar LCD memiliki resolusi tinggi, hemat daya, dan memiliki konektor S-Video, HDMI, atau bahkan VGA.... Layar TV tabung kualitasnya tidak sebagus LCD (meski warnanya lebih kaya), dan membuat mata sakit kalau ingin membaca tulisan2 kecil di layar
  • Ukuran layar TV disesuaikan dengan jarak ke sofa. Pastikan anda masih bisa melihat kursor dan bermain solitaire dari sofa anda menggunakan gyroscope mouse :-)

Friday, April 18, 2008

Reading Microsoft Office OpenXML documents in OpenOffice.org

A friend send me a document in DOCX format. DOCX is Microsoft Office OpenXML, and could be opened using OpenOffice.org by installing OpenXML translator here...